Furniture sebelumnya bisa di rubah sedikit sebagai variasi bentuk. 2 pintu di tengah dilepas, dan ruang yang ada dibuat menjadi rak dengan 3 susun. 2 pintu yang lain dibuat berlubang dan berkaca.
Penulis tidak begitu ingat tentang dressoir ini, namun dressoir ini masih menggunakan kayu solid sebagai bahan utama nya, perbedaan dari dressoir klasik yang pernah rumah mebel purwokerto posting,
Furniture ini juga masih memiliki fungsi sama dengan furniture sebelumnya. Cabinet yang berisi laci tanpa pintu. Hanya saja bentuk cabinet dibuat melingkar.
Terlintas salah satu furniture klasik saat penulis berada di perusahaan furniture, sebuah cabinet yang berisi beberapa laci. Tidak ada elemen pintu dalam cabinet ini. Penulis telah lupa, berapa ukuran pasti dari cabinet ini.
Sebelumnya rumah mebel purwokerto menampilkan desain kursi panjang bentukan dasar, yang kemudian ditambahkan busa. Kali ini rumah mebel purwokerto menampilkan bentukan dasar sofa.
Dari bentukan kursi panjang sederhana yang pernah di posting rumah mebel purwokerto, kali ini kursi tersebut bisa dimodifikasi dengan penambahan busa dan kain, sehingga lebih nyaman jika digunakan.
Kursi ini merupakan kursi kecil, pada umumnya berbentuk persegi hingga melingkar. Kursi ini diperuntukkan untuk 1 orang saja. Bisa diletakkan di pojok sofa, ataupun tempat lainnya.
Desain booth makanan ini mirip dengan banjar. Memang proses desain booth ini bersamaan waktunya dengan banjar. Proses pembuatan pun dilakukan bersama. Perbedaan terletak pada ukuran panjang, letak tiang, serta tinggi meja belakang.
Gambar kitchen set di taman anggrek yang pernah di posting rumah mebel purwokerto, tidak sempat terdokumentasi proses pembuatanya. Namun rumah mebel purwokerto sempat mendokumentasikan hasil kitchen set terpasang.